Walking Tour – de Nieuwe Poort (St Kota & Jacatraweg area) – 8 Juni 2024
Rp 225.000
Jalan Pangeran Jayakarta dahulunya disebut Jacatra Weg yang merupakan perumahan elite di luar tembok kota Batavia, dimana terdapat rumah Pieter Erbeveld dan Gubenur Jendral Zwaardecroon yang saling berkonflik sampai terjadinya peristiwa Pecah Kulit di tahun 1722. Kawasan Pangeran Jayakarta pula dahulu merupakan tanah luas di mana dimakamkan Kapten Tionghoa pertama di Batavia yang diangkat oleh JP Coen untuk memimpin komunitas TIonghoa membangun kanal, tembok-tembok, dan kastil. Namanya adalah Souw Beng Kong.
Dengan masuknya kereta api ke Batavia, konsesi kereta api pertama kali diberikan kepada 2 perusahaan besar swasta, BEOS (mengarap pengerjaan koneksi ke Bekasi) dan NISM (mengarap pengerjaan koneksi ke Bogor). Oleh karena adanya 2 perusahaan kereta api tersebut sehingga di Kota Tua terdapat dua stasiun kereta. Sehingga orang yang hendak ke Bogor dari Bekasi harus pindah stasiun di Kota Tua. Stasiun NISM (Batavia Utara) sekarang sudah tiada sejak tahun 1920-an namun kita masih dapat mengobservasi jembatan kereta api dari jalur tersebut.
Tak jauh dari bekas tembok kota Batavia sisi Selatan (lokasi Stasiun BEOS) terdapat gereja tua yang masih berdiri sampai sekarang dari tahun 1695, Gereja Sion. Gereja untuk komunitas berbahasa Portugis di luar tembok kota, dimana dahulu terdapat makam untuk kalangan menengah ke bawah. Gereja memiliki ornamen baroque termasuk mimbar yang beratap kanopi dengan pilar dan orgel pipa.
Perjalanan akan berakhir dengan kita masuk ke garis imajiner perbatasan tembok kota Batavia menuju ke Jalan Pintu Besar ke bekas lokasi Rumah Sakit Dalam Kota (Binnenhospital) yang menjadi kantor bank sentral yang meregulasi peredaran uang di Hindia Belanda sejak abad 19. Museum ini mememiliki beberapa simbol kejayaan perdagangan Hindia dari tanam paksa dan ada beberapa ornamen Jawa untuk menguatkan simbol nama badan tersebut, De Javasche Bank.
Dalam waktu kurang lebih 3 jam kita akan berjalan kaki menyusuri daerah perbatasan sisi selatan Tembok Kota Batavia.
Sampai bertemu di Jacatraweg!
Reviews
There are no reviews yet.